Monday, April 25, 2011

Ketika Sinnai Mulai Berjalan

Beberapa bulan yang lalu, Sinnai baru mulai merangkak, lalu mencoba berdiri dan berjalan sambil berpegangan pada benda disekitarnya. Jika melihat Ayah-Bundanya ia akan mengulurkan tangannya dan meminta untuk menjadi tumpuan berjalan. Sesekali berdiri sendiri dengan terhuyung huyung, terkadang sambil berdiri Sinnai berjoget mengikuti irama musik dan kini Sinnai mulai bisa melangkahkan kaki tanpa bantuan, perlahan-lahan meskipun cara berjalannya masih kaku bahkan terkadang duduk lagi dan tidak meneruskan berjalannya, mmm... kadang aku takut Sinnai telat berjalan.

Alhamdulillah itu hanya ketakutan sesaatku, dari hasil share dengan kakak iparku dan hasil baca-baca ternyata beberapa bayi mungkin agak terlambat berjalan dan aku gak perlu khawatir karena cepat lambatnya bayi berjalan bukan indikator kecerdasaannya. Jika usia hampir 2 tahun dan belum mampu berjalan, mungkin aku perlu waspada dan harus konsultasi ke dokter.

Dari hasil pencarian informasi mengenai proses melatih anak berjalan aku menemukan artikel tentang peran orang tua. Artkel tersebut menyebutkan bahwa jangan sekali-kali memaksakan anak untuk segera bisa berjalan seperti bayi-bayi lainnya, beberapa ahli menyatakan, bayi akan berjalan jika ia sudah siap. Meski demikian, bayi membutuhkan dukungan kita sebagai orang tua untuk menguasai keterampilan berjalan.

  • Berikan dukungan dari belakang ketika si kecil meletakan tangannya di lantai dan mencoba untuk berdiri. Atau mungkin letakan mainan agak jauh dari jangkauan agar ia berusaha untuk mengambilnya.
  • Berikan contoh jika ia menangis karena tidak tahu cara duduk setelah ia berhsil berdiri. Jangan langsung menggendongnya, perlihatkan cara menekuk lutut sehingga ia bisa duduk tanpa berguling.
  • Berdiri atau berlutut di depan si kecil sehingga ia bisa memegang tangan kita dan berjalan ke arah kita.
  • Sediakan kotak setinggi pinggang anak atau benda lainnya yang aman sehingga ia bisa mendorong dan berpegangan untuk mencapai keseimbangan.
  • Hindari penggunaan baby walker. Alat ini bisa mengganggu perkembangan otot kaki bagian atas.

Tips
  • Saat bayi sedang latihan berjalan, pastikan kita telah menyiapkan lingkungan yang aman dan empuk untuk berlatih
  • Lebih baik belajar berjalan tanpa sepatu. jari-jari kakinya akan terlatih sehinga lebih berkoordinasi.

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...